Mengenai Saya
Mutiara Tauhid Renungan #181
SHALAT
Mutiara Tauhid Renungan #181
SHALAT
Manusia mempunyai akal dan kalbu.
Keduanya bisa melakukan sholat, tentunya dengan
kualitas yang berbeda.
Bila akal yang shalat, ia sekedar menggugurkan kewajiban
Bila kalbu yang shalat, ia sedang berproses menjadi “indah”
Di tangan kita lah keputusan apakah shalat mau
menggunakan akal atau menggunakan kalbu.
KELALAIAN TERBESAR SAAT SHALAT ADALAH
MEMBIARKAN AKAL MENGAMBIL ALIH KALBU
Gambar:www.pixabay.com
Mutiara Tauhid Renungan #180
PUNGGUK MERINDUKAN BULAN
Mutiara Tauhid Renungan #180
PUNGGUK MERINDUKAN BULAN
Ingin
punya perilaku yang selaras dengan kehendak Tuhan tapi membiarkan kalbu
“kosong”?
Itu
mah, kata orang tua tempo doeloe, tak beda dengan pungguk merindukan rembulan.
Bila
kita ingin bisa berperilaku selaras dengan kehendak-Nya, apa yang kita
butuhkan?
Pasti
dong kemampuan kalbu ya …
Masih banyak orang yang beranggapan kemampuan kalbu seperti
sabar, pasrah, ikhlas, tawakal, bersyukur, dan lain-lainnya itu datang dengan
sendirinya. Padahal manalah ada kemampuan yang datang dengan sendirinya.
TANPA BELAJAR, AKAL JONGKOK.
TANPA TAFAKUR, KALBU TIARAP.
Gambar:www.pixabay.com
Mutiara Tauhid Renungan #179
ISI HATI BUKAN ISI OTAK
Mutiara Tauhid Renungan #179
ISI HATI BUKAN ISI OTAK
Sering
jadi berita seorang yang ilmu agama Islamnya tinggi tapi melakukan perbuatan
tak terpuji. Umat pun mengerinyitkan dahi, koq bisa ya …?
Sebenarnya
tak perlu lah heran. Karena ilmu agama bila masih berada di otak, belum turun
ke hati, memang tak mampu membuat orang berakhlak mulia. Jauh hari Rasulullah
SAW sebenarnya telah memberi petunjuk, “Dalam diri manusia ada segumpal daging.
Bila daging itu baik maka akan baik pula akhlak orang itu. Daging itu adalah
hati”
Saatnya menyadari …, akhlak mulia muncul bukan disebabkan
karena otak banyak tahu ilmu agama, melainkan karena hati banyak terisi
keyakinan yang diajarkan oleh ilmu agama.
PERILAKU BUKANLAH HASIL MENGIMPLEMENTASIKAN ILMU, MELAINKAN
PANCARAN DARI KEYAKINAN YANG
TERPATERI DI KALBU
Gambar:www.pixabay.com
Mutiara Tauhid Renungan #178
SALAH BERJUANG
Mutiara Tauhid Renungan #178
SALAH BERJUANG
Benarkah untuk menjadi orang yang bertakwa kita harus
berjuang keras mengimplementasikan ilmu agama yang telah kita pelajari menjadi
amal soleh?
Saatnya menyadari …, amal soleh bukanlah dihasilkan dari perjuangan
mengimplementasikan ilmu agama. Amal soleh merupakan implementasi otomatis dari
keyakinan yang terpateri di kalbu.
DALAM DIRI MANUSIA ADA SEGUMPAL DAGING. BILA DAGING ITU BAIK
MAKA AKAN BAIK PULA AKHLAK ORANG ITU. DAGING ITU ADALAH KALBU
Gambar:www.pixabay.com
Mutiara Tauhid Renungan #177
TANDA KEBERHASILAN
Mutiara Tauhid Renungan #177
TANDA KEBERHASILAN
Seseorang
dikatakan menguasai ajaran Islam, apakah karena ia banyak tahu mengenai ajaran
Islam ataukah karena ia mampu mempraktekkan banyak ajaran Islam?
Saatnya menyadari …, tidak ada satu pun ajaran yang dibuat
hanya untuk sebatas tahu saja.
Keberhasilan dalam mempelajari suatu ajaran dicirikan bukan
oleh hapalnya, melainkan oleh seberapa mampu ia mempraktekkan ajaran tersebut.
BELAJAR ISLAM TAPI TAK DAPAT MEMPRAKTEKKAN AJARANNYA BERARTI
SASARAN BELUM TERCAPAI
Gambar:www.pixabay.com
Mutiara Tauhid Renungan #176
MENISTA TUHAN
Mutiara Tauhid Renungan #176
MENISTA TUHAN
Tuhan
mengatur segala hal yang akan menimpa kita.
“Sesungguhnya ketetapan Allah apabila telah
datang tidak dapat ditangguhkan” –Nuh 4
Katakanlah : “Sekali-kali tidak akan menimpa
kami melainkan apa yang telah ditetapkan Allah bagi kami” –At Taubah 51
Saatnya menyadari …, apakah kita tidak menista Tuhan apabila
menggerutu saat datang ketidaknyamanan dari-Nya?
Gambar:www.pixabay.com
Mutiara Tauhid Renungan #175
SMS
Mutiara Tauhid Renungan #175
SMS
Kali ini izinkan ya saya berbagi sms yang saya
terima dari seorang teman :
Melihat ke atas memperoleh semangat untuk maju,
melihat ke bawah bersyukur atas semua yang ada,
melihat ke samping semangat kebersamaan,
melihat ke belakang sebagai pengalaman
berharga,
melihat ke dalam untuk introspeksi,
melihat ke depan untuk menjadi lebih baik.
Gambar:www.pixabay.com
Mutiara Tauhid Renungan #174
BERMATA TAPI TAK MELIHAT
Mutiara Tauhid Renungan #174
BERMATA TAPI TAK MELIHAT
Pernahkah menjumpai orang yang sedang asik bergunjing, apa
yang terlihat?
Bagi orang yang “bermata”
yang terlihat adanya transfer pahala.
Ya, tak nampak olehnya yang bergunjing itu menggunakan
jilbab, ataupun yang bergunjing itu sudah sering kali naik haji.
ORANG YANG TENGGELAM DALAM FAKTA IBARAT KATA PEPATAH “BERMATA
TAPI TAK MELIHAT”
Gambar:www.pixabay.com
Mutiara Tauhid Renungan #173
SETAN SELALU ADA DI MANA-MANA
Mutiara Tauhid Renungan #173
SETAN SELALU ADA DI MANA-MANA
Apakah ada tempat yang bebas dari setan?
“KEMUDIAN AKU (SETAN) AKAN DATANGI MEREKA DARI
MUKA DAN DARI BELAKANG MEREKA, DARI KANAN DAN KIRI MEREKA” Al A’raaf 17
Saatnya menyadari …, dimana pun kita berpijak selalu saja ada
setan yang mengintai.
Ketika kita sedang berperan sebagai dermawan,
akan ada orang yang berperan sebagai setan yang mengatakan perbuatan kita itu
riya’
Begitu pula ketika kita sedang berperan sebagai
penyampai kebenaran, akan selalu ada orang yang berperan sebagai setan yang
mengatakan perbuatan kita itu sesat.
TAK MASALAH BILA PERAN BAIK DAN PERAN SETAN
SELALU BERGANDENGAN, YANG PENTING JANGAN KITA YANG BERPERAN SEBAGAI SETAN
Gambar:www.pixabay.com
Mutiara Tauhid Renungan #172
KARYA UNTUK ALAM KEABADIAN
Mutiara Tauhid Renungan #172
KARYA UNTUK ALAM KEABADIAN
Alam
abadi itu ghaib, karena itu perlu “karya ghaib” pula untuk meraihnya.
Inilah dia :
Biar dia menzalimiku, yang penting bukan aku yang
menzaliminya ..
Biar dia menuduh aku sesat, yang penting bukan aku yang menuduhnya
..
Biar dia menghakimiku tidak konsisten mentaati Alqur’an, yang
penting bukan aku yang menghakiminya .. ..
Biar dia memakiku, yang penting bukan aku yang memakinya ..
Biar dia membenciku, yang penting bukan aku yang membencinya
..
WALAUPUN MALAM TERASA PANJANG,
NAMUN SANG FAJAR AKAN TERBIT JUGA
WALAUPUN USIA KITA PANJANG,
LIANG KUBUR AKAN KITA MASUKI JUGA
Gambar:www.pixabay.com
Mutiara Tauhid Renungan #171
TRUST
Mutiara Tauhid Renungan #171
TRUST
Published on
Rabu, Mei 10, 2017
By
permadialibasyah.com
Unsur
utama keberhasilan dalam belajar adalah percaya pada guru.
Bila Anda meragukan seorang guru, apapun alasannya, itu
pertanda saatnya Anda mencari pengganti guru lain.
HAI ORANG-ORANG YANG BERIMAN, JIKA DATANG KEPADAMU ORANG
FASIK MEMBAWA SUATU BERITA, MAKA PERIKSALAH DENGAN TELITI AGAR KAMU TIDAK
MENIMPAKAN SUATU MUSIBAH KEPADA SUATU KAUM TANPA MENGETAHUI KEADAANNYA YANG
MENYEBABKAN KAMU MENYESAL ATAS PERBUATANMU ITU. –Al Hujuraat : 6
Gambar:www.pixabay.com
Mutiara Tauhid Renungan #170
SENJATA ORANG MUKMIN
Mutiara Tauhid Renungan #170
SENJATA ORANG MUKMIN
Orang Mukmin hidupnya selalu berperang melawan segala
yang merintangi untuk taat mengikuti kehendak Allah dan Rasul~Nya.
Allah bukannya tak tahu beratnya peperangan
ini. Mungkin itulah sebabnya Dia memberi senjata sebagaimana disampaikan oleh
Nabi kita yang mulia, “Doa adalah senjata orang Mukmin.”
Saatnya menyadari …, bagi orang Mukmin doa
bukanlah tunggangan nafsu untuk mewujudkan keinginan egonya agar menjadi
kenyataan.
Kesadaran ini membuat kita mengerti mengapa ketika
dizalimi orang Mukmin berdoa memohon agar Allah memberinya kesabaran, sementara
orang awam bermohon agar Allah membuat orang yang menzaliminya itu kena stroke.
Begitu juga kita bisa mengerti mengapa ketika
sakit orang Mukmin berdoa memohon agar Allah memberinya keikhlasan, sementara
orang awam berdoa bermohon agar Allah segera mungkin mendatangkan kesembuhan.
“JANGANLAH KAMU MEMOHON KEPADAKU SESUATU YANG
KAMU TIDAK MENGETAHUI HAKIKATNYA” ( HUD
: 46 )
Gambar:www.pixabay.com
Mutiara Tauhid Renungan #169
NGAMUK
Mutiara Tauhid Renungan #169
NGAMUK
Bila seseorang sudah berhasil menguasai seluruh
ajaran Islam, apakah ia masih bisa dikuasai stress, galau, ataupun “ngamuk”?
Saatnya menyadari …, ajaran Islam dibuat oleh
yang menciptakan manusia karena itu tak mungkin salah. Bila ajaran Islam sudah
dikuasai tak mungkin lagi bisa dilanda stress, galau, apalagi “ngamuk”
BANYAK ORANG YANG HAFAL AJARAN ISLAM, TAPI
SEDIKIT SEKALI ORANG YANG MENGUASAI AJARAN ISLAM
Gambar:www.pixabay.com
Mutiara Tauhid Renungan #168
API DALAM SEKAM
Mutiara Tauhid Renungan #168
API DALAM SEKAM
Mengaku Islam, tapi menggunakan ajaran yang
berlawanan dengan yang diajarkan oleh Islam adalah suatu pengkhianatan.
Ya iyalah, bila kita berani memilih Islam
sebagai pedoman hidup maka kita harus berani juga dengan konsekuensi logisnya,
yaitu 24 jam rela diatur oleh ajaran Islam.
Kita mengkhianati Islam bila soal rezeki kita gantungkan
pada jimat atau benda pusaka
Kita mengkhianati Islam bila kita lebih senang
menghakimi dari pada tabayun
Kita mengkhianati Islam bila mencap mereka yang
tidak sepaham dengan sebutan sesat
Kita mengkhianati Islam bila kita maksa dalam
menyampaikan kebenaran.
PENGKHIANAT DAN MUNAFIK ITU SEBELAS DUABELAS
Gambar:www.shutterstock.com
Mutiara Tauhid Renungan #167
TAK MEMAKSA
Mutiara Tauhid Renungan #167
TAK MEMAKSA
“Serulah ke jalan Tuhanmu dengan hikmah dan
nasihat yang baik, dan berdiskusilah dengan mereka dengan cara yang paling baik
dan ramah” An Nahl 125
“Tidak ada paksaan untuk (memasuki) agama Islam,
sesungguhnya telah jelas jalan yang benar daripada jalan yang salah” Al Baqarah : 256
Inilah Islam, ia tak pernah mengajarkan untuk melakukan pemaksaan
apalagi kekerasan. Adapun pemaksaan atau kekerasan, bila dijumpai, adalah
ajaran yang dipungut dari ajaran non Islam
Saatnya menyadari …, “Kata-kata ramah dan menyenangkan
yang ke luar dari ketulusan hati, akan meringankan hati siapa pun yang
mendengarnya.”
“SIAPA YANG INGIN BERIMAN MAKA SILAKAN BERIMAN,
DAN SIAPA YANG BERMAKSUD KUFUR (MENOLAK KEBENARAN) MAKA SILAKAN PULA
MENOLAKNYA” –Al Kahfi : 29
Gambar:www.pixabay.com
Langganan:
Postingan (Atom)
Video Of Day
Total Tayangan Halaman
Entri Populer
-
Kelompok yang mengatas namakan Islam terdiri dari 2 kategori, yaitu Islam orisinal dan Islam palsu. Membedakannya mudah saja. Kalo I...
-
Mengenal jati diri itu sangatlah penting. Semakin mengenal siapakah aku yang sebenarnya, semakin terang mengapa aku ada di dunia dan sema...
-
Dari 208 negara, Indonesia berada di urutan ke140! Inilah hasil survey pada tahun 2010 yang lalu tentang “Negara manakah yang pali...
-
Allah Yang Maha Suci tidak akan mengingkari janji-janjiNya. Salah satu janjiNya : DIA akan menempatkan di surga orang-orang yang taat ...
-
Sesaat lepas shalat maghrib, aku termenung seandainya saat kematianku datang sekarang, apa yang aku sesalkan dengan perbuatan at...
Diberdayakan oleh Blogger.