Mengapa jiwa membutuhkan pahala?
Saatnya menyadari …, jiwa butuh pahala karena
dia haqqul yakin akan meninggalkan dunia menuju alam di mana rupiah tidak
berlaku.
KENYAMANAN HIDUP DI ALAM MANAPUN DITENTUKAN
OLEH BANYAK SEDIKITNYA BEKAL YANG DIMILIKI
Gambar:www.gunungrizki.com
Kesadaran butuh pahala ini, harus memiliki kesadaran perjalanan 5 Alam, Akhirat itu nyata bukan lagi dongeng, Pahala mampu diraih ketika si Jiwa menyadari ada 2 kebenaran yaitu Kebenaran yg Nampak & tdk Nampak biarkan kata hati yg mengerti dg banyak merasa2i
BalasHapusya setuju, kebutuhan akan pahala memang tak akan mencuat ke permukaan kalo kurang "merasa-rasa"
HapusPahala... Ini "harta" terpenting yg akan aku bawa menuju Kampung Akhirat. Cuma rasanya "harta" ku yg satu ini belum seberapa, atau mungkin ga Ada.. karena perilaku aku dulu masih belum selaras dgn KehendakNYA. Jujur aja nieh, dulu masih lbh banyak membangkangnya.
BalasHapusSetelah ikut Tafakur baru sadar kl di Akhirat ternyata Allah cuma liat timbangan, cuma liat buku laporan pahala Dan dosa milik aku yg dicatat Malaikat Roqib n Atid. Sungguh Allah Maha Adil.
Setelah ikut Tafakur baru sadar kl hidup ini harus Ada TUJUAN.
Sekarang waktunya "kejar setoran" berproses utk meraih sebanyak-banyak pahala agar Jiwa ini tenang saat menuju Alam keabadian.
Sekarang waktunya Berproses.. sllu pegang TUJUAN, sllu kedalam diri, fokus, konsisten dan sungguh2 membenamkan keyakinan-keyakinan ilahiyyah supaya aku punya kemampuan utk Taat dgn semua PengaturanNYA.
Ketika aku rela diatur olehNYA dan ga meronta disitulah aku bisa merasakan nikmatnya bersyukur, bersabar dan Ikhlas. Semoga ini jadi Amal Saleh yg membuahkan pahala. Dan ketika waktu ku tiba aku bisa kembali dalam jiwa yg tenang. MasyaAllah..
Salam DBAS
Never Stop Tafakur
kalo utk ngejar uang, lahannya sangat terbatas
Hapuskalo utk ngejar pahala,lahannya tak terbatas
Setiap hal apapun sampai yg terkecil yg kita lakukan selama itu diniatkan atas nama Allah swt saja...Pahala akan terus terkumpul. Fakta.2 yang kita dapatkan dari bangun tidur sampai mau tidur lagi..itulah ladang pahala kita. Allah sudah siapkan begitu buanyaaaakkk pahala.2 yang tinggal kita raih. Maka nikmat mana lagi yg engkau dustakan.......hidup DBAS
BalasHapus